BEM FAPET UNISMA SUKSES MENYELENGGARAKAN WEBINAR NASIONAL

BEM FAPET UNISMA SUKSES MENYELENGGARAKAN WEBINAR NASIONAL

BEM Fakultas Peternakan Universitas Islam Malang sukses menyelenggarakan salah satu program kerjanya yaitu Seminar Nasional yang dikemas dalam bentuk webinar. Webinar mengambil topik yang sangat mengena bagi mahasiswa yaitu Peluang dan Tantangan Bisnis Sapi Potong Bagi Gen Z. Topik ini diambil sebagai kepedulian BEM Fapet UNISMA terhadap kondisi saat ini yaitu Negara masih mengimpor kebutuhan daging dalam negeri. Selain itu juga untuk meningkatkan kecintaan mahasiswa Fapet terhadap bidang peternakan yang sebenarnya peluang kerja masih banyak yang belum digali.

Webinar yang diselenggarakan pada tanggal 2 September 2020 ini diikuti oleh 534 peserta dari seluruh Indonesia mulai dari provinsi paling ujung barat yaitu Aceh sampai provinsi paling timur yaitu NTT. Peseta tidak melulu dari mahasiswa peternakan tetapi juga ada siswa SMK Peternakan, MAN, SMA, Guru, dosen bahkan dari Dinas Pertanian-peternakan.

Pemateri webinar ada dua. Pemateri pertama adalah Ir, Didiek Purwanto, IPU yang merupakan Ketua Umum PB ISPI sekaligus Direktur Utama PT Karunia Alam Sentosa Abadi perusahaan yang bergerak di bidang bisnis sapi potong. Didiek menyampaikan bahwa di era 4.0 ini serta situasi pandemi pelaku bisnis sapi potong harus mampu beradaptasi dengan IT dan Big Data sehingga konektivitas hulu ke hilir dapat dikuasi dalam menterjemahkan permintaan konsumen. Pemateri ke dua adalah drh. Cut Dara Permata Sari Investment Manager Indonesia Australia Commercial Cattle Breeding. Dara demikian panggilannya mengulas tentang Kiat Bisnis Sukses Pembiakan Sapi Potong. Bisnis pembiakaan sapi potong yang berhasil dan menguntungkan adalah jika dilakukan secara komersial tentunya dengan menjaga parameter dasar pembiakan sapi. Indonesia memiliki peluang besar dalam pengembangan pembiakan sapi yang berdaya saing dengan bakalan impor.

Dekan Fapet Unisma Dr, Ir. Inggit Kentjonowaty, MP menutup acara dengan memberikan closing statement bahwa Gen Z dari mahasiswa peternakan harus mampu mengisi peluang bisnis sapi potong sehingga ke depannya pemerintah sudah tidak mengimport sapi bakalan lagi. Selain itu peluang bisnis sapi potong menjadikan Gen Z enjoy dengan bidang peternakan supaya regenerasi peternak dapat berjalan dengan baik.

CATEGORIES
Share This